Di era digital ini banyak Produsen yang memasarkan produknya di media sosial. Hal ini dikarenakan perusahaan tersebut tidak harus mengeluarkan biaya sepersen pun untuk melakukan promosi di sosial media. Terlebih Produsen tersebut dapat berinteraksi secara langsung dengan para konsumennya di sana. Media sosial bisa membuat kesan yang baik untuk konsumen agar membeli produk mereka. Walaupun tidak bisa langsung bisa dibeli di sana karena tidak ada sistem pembayaran seperti di Marketplace.

Meski ada banyak sosial media yang menunjang Produsen melakukan promosi. Banyak juga produsen yang bingung untuk memulai promosi dari sosial media mana. Berdasarkan efektif tidaknya sosial media itu memberi dampak positif dalam penjualan produsen tersebut. Berikut aspek yang dibutuhkan dalam memilih sosial media untuk melakukan promosi.

1. Tergantung Format Pemasaran yang Sesuai dengan Produkmu

INSTAGRAM

Instagram terkenal sebagai aplikasi berbagi foto dan video. Ada beragam format postingan dalam Instagram. Kamu bisa gunakan fitur postingan feeds biasa yang kontennya bisa tersimpan selamanya di Profile kamu. Atau kamu bisa gunakan InstaStory, sebuah konten singkat, yang akan lenyap dalam waktu 24 jam.

YOUTUBE

Youtube adalah web atau aplikasi berbagi video yang dimiliki oleh Google. Durasi video di Youtube bervariasi bisa berdurasi pendek di bawah 5 menit atau lebih panjang 15 – 20 menit ke atas. Genrenya pun bisa beraneka ragam mulai dari musik, hiburan, berita, dan game.

TWITTER

Twitter adalah sosial media yang membantumu membagikan tulisan di bawah 280 kata. Tulisan di Twitter yang bernama Kicauan banyak berisi Berita, Percakapan, Pesan berulang/retweet, Promosi diri, Celotehan tak berarti, dan Spam.

2. Tergantung Sasaran Calon Pembeli Produkmu

INSTAGRAM

Karakteristik pengguna Instagram adalah orang yang senang menunjukan kehidupan sosialnya, dan gemar mengetahui aktifitas orang lain. Biasanya pengguna Instagram berusia 15-25 Tahun. Mereka tertarik dengan trend terbaru, dan akan menghargai produkmu jika produkmu adalah sebuah trend. Hal tersebut dikarenakan digunakan oleh selebgram yang berpengaruh bagi mereka. Selebgram sendiri adalah  pengguna Instagram yang mempunyai banyak follower.

YOUTUBE

Rata-rata pengguna Youtube adalah pengguna yang haus akan hiburan. Mereka senang menonton hiburan musik, trailer film, highlights sepakbola, steaming permainan, wawancara orang terkenal dan sebagainya. Manfaatkan sosial media ini untuk berpromosi dengan cara yang menghibur. Misal mensponsori sebuah video review produk dengan sebuah gimick komedi.

TWITTER

Kebanyakan pengguna Twitter adalah orang yang suka mengemukakan ide atau pendapatnya. Mengetahui informasi terbaru, berinteraksi dengan orang yang baru dikenal untuk mengupas sebuah gagasan. Banyak orang dewasa berusia di atas 25 tahun menggunakan media sosial ini. Ada baiknya berpromosi di Twitter dengan membagi sebuah tulisan yang informatif dan menginspirasi yaitu artikel.